Langsung ke konten utama

MSG diizinkan pemakaiannya di Indonesia

Popularitas micin akhir-akhir ini semakin melonjak drastis. Ya, sebab di sekitar kita sedikit-sedikit micin atau MSG kerap dikaitkan dengan perbuatan ‘nggak semestinya’ yang dilakukan generasi kekinian. Sedikit-sedikit ungkapan ‘generasi micin’, ‘kebanyakan micin’, dan lainnya disebut orang-orang di manapun dan kapanpun. Kata kebanyakan orang, masakan maupun jajanan kekinian yang nggak lepas dari micin membuat anak-anak jadi kurang cerdas alias lemot..
Tapi meski begitu, masih banyak orang yang tetap menggunakan micin dalam kesehariannya. Sebab efek samping penyedap rasa ini masih diperdebatkan banyak pihak. Ada yang mengatakan yes, ada yang bersikeras no. Lantas, seperti apa fakta sesungguhnya tentang pengaruh micin ini terhadap kemampuan otak manusia? Berikut jawabannya.

MSG diizinkan pemakaiannya di Indonesia


Tidak terlalu mengherankan jika MSG atau micin ini masih terus saja menjadi perdebatan tak berujung di tanah air. Sebagian pihak mati-matian anti micin, dan kubu lainnya justru nggak mau terima jika micin selalu dikambinghitamkan. Para pendukung micin pun berdalih sebab pemerintah, khususnya Badan Pengawas Obat dan Makanan jelas-jelas memasukkan micin sebagai daftar makanan aman.

Kandungan micin yang memiliki efek negatif bagi tubuh

Micin memiliki kandungan monosodium glutamate yang di dalamnya terdapat air, natrium, dan juga glutamate. Glutamat sesungguhnya bukanlah zat asing yang hanya ada pada micin. Zat ini juga terdapat dalam susu, keju, daging, dan ikan namun dalam kadar yang kecil dan juga alami.

Kehebatan micin ini adalah mengubah rasa makanan menjadi lebih nikmat. Sayangnya di balik kelezatan yang diberikan micin, ada hal negatif yang diterima oleh organ tubuh kita. Menurut dr Ivena, asam yang ada dalam glutamate membuat sel-sel otak lebih aktif. Inilah yang membuat makanan menjadi lebih terasa kelezatannya. Namun efek sampingnya, sistem saraf otak menjadi terganggu dan secara tidak langsung membuat daya tangkap otak menjadi lemah alias lemot

Fakta konsumsi micin membuat otak manusia jadi lamban, beginilah cara kerjanya

Micin yang dikonsumsi secara rutin diketahui memengaruhi fungsi kognitif otak yang meliputi berpikir logis, pengambilan keputusan, penyelesaian masalah, dan konsentrasi. Kemampuan tersebut berhubungan dengan banyak saraf di bagian hipotalamus otak yang bertugas menerima macam-macam rangsangan. Nah konsumsi micin berlebihan bisa membahayakan.

Sebab glutamate dalam micin dapat memberikan rangsangan berlebihan terhadap otak. Kalau hal ini terjadi terus-menerus akan menyebabkan kematian neuron. Padahal neuron memiliki tugas penting untuk menjalankan fungsi kognitif otak. Intinya, seseorang menjadi lemot adalah karena kematian neuron yang disebabkan glutamate yang ada pada micin.

Batas Aman Konsumsi MSG


Meski memiliki efek samping, konsumsi micin masih tergolong aman jika dilakukan sewajarnya. Hal ini dijelaskan asosiasi insdustri glutamate yang mengutip badan kesehatan dunia (WHO) bahwa konsumsi MSG atau micin maksimal 9,45 gram per hari. Meski begitu, baiknya konsumsi MSG tidak rutin digunakan setiap hari. Sebab semakin sering, umumnya masyarakat akan ketagihan memakainya lagi dan lagi.
Berbagai fakta tentang micin alias MSG di atas kiranya sudah bisa memberikan gambaran bagi masyarakat. Bukan hanya mitos, micin memang berpeluang membuat kinerja otak menurun. Selain itu dikutip dari eHow, beberapa efek samping yang timbul setelah konsumsi MSG adalah pusing, mual, nyeri dada, mengantuk, dan cepat haus. Nah, bagaimana sekarang, masih mau sering-ering pake micin?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Manfaat Brokoli untuk Kesehatan

Manfaat brokoli hijau mampu menekan risiko penyakit kanker karena kandungan antioksidan yang sangat besar di dalam brokoli. Sebuah penelitian juga menyebutkan bahwa mengonsumsi brokoli secara teratur setiap hari dapat melindungi tubuh dari bakteri perut yang berakibat pada gangguan pencernaan, salah satunya penyakit maag. Selengkapnya simak khasiat brokoli lainnya yang sangat bagus untuk kesehatan tubuh Anda. Manfaat Brokoli untuk Kesehatan Brokoli adalah sayuran hijau, yang termasuk dalam kultivar Italica dari Brassicaceae oleracea seperti kol dan kembang kol. berikut adalah manfaat kesehatan dari sayuran silangan ini, di antaranta: 1. Membantu mencegah kanker The National Cancer Institute telah berbicara tentang hubungan antara sayuran silangan (terutama brokoli) dan kanker dengan sangat rinci. Sayuran ini mengandung glucosinolates , bahan kimia yang memiliki sulfur. Selama memasak, mengunyah, dan pencernaan, glukosinolat ini dipecah untuk membentuk senyawa...

Manfaat Buah Nanas Dan Efek Samping nya Jika Mengkonsumsi Terlalu Berlebihan

Apa saja manfaat buah nanas untuk pencernaan tubuh? Semua buah yang tumbuh di muka bumi, kebanyakan membawa khasiat baik dan bermanfaat, tidak terkecuali buah nanas. Buah ini merupakan buah iklim tropis yang tumbuh tidak mengenal musim. Gizi yang bisa Anda dapatkan dari nanas antara lain, vitamin C, vitamin B6 dan vitamin B1, serta folat. Selain gizi tersebut bermanfaat, ada unsur lain dari nanas yang berperan baik untuk sistem pencernaan manusia. Simak apa saja manfaat mengejutkan dari buah nanas. 1. Mengandung enzim baik untuk pencernaan Menurut Medical Center di Maryland Universiy, buah nanas juga memiliki enzim pencernaan baik, yang disebut bromelain. Enzim ini merupakan campuran dari enzim proteolitik yang membantu usus Anda memecah dan menyerap protein lebih banyak. Manfaat lain dari bromelain ini juga mampu meringankan masalah perut seperti, sakit perut dan diare. 2. Melancarkan sistem pencernaan Buah nanas secara alami memiliki kandungan yag kaya se...

Manfaat Sawi hijau Bagi Kesehatan Tubuh

Sawi merupakan jenis sayuran yang sangat akrab dengan kehidupan masyarakat. Sawi, terutama jenis sawi hijau atau caisim, hampir selalu ditemukan sebagai pelengkap makanan seperti bakso atau mie ayam. Meskipun mengonsumsi sawi hampir setiap hari, sudah tahukah Anda tentang manfaat sawi? Kandungan Sawi Sawi merupakan sekelompok tumbuhan yang berasal dari marga Brassica . Sawi memiliki banyak sekali jenis mulai dari jenis sawi hijau seperti caisim dan pakcoy, sawi pahit atau mustard greens , hingga sawi putih. Meskipun jenisnya berbeda-beda, tetapi kandungan nutrisi yang terkandung di dalamnya tidak jauh berbeda. Sawi merupakan salah satu jenis sayuran hijau yang baik bagi tubuh karena memiliki kandungan vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Beberapa vitamin yang terkandung dalam sawi Antara lain seperti vitamin B kompleks dalam bentuk asam folat, vitamin A yang berasal dari karoten, vitamin C, dan vitamin K. Sawi juga memiliki kandungan berbagai mineral ...